Harga Meroket, Petani Gambir di Pesisir Selatan Sumbringah

    Harga Meroket, Petani Gambir di Pesisir Selatan Sumbringah

    PESISIR SELATAN, – Petani gambir di Kabupaten Pesisir Selatan kini bisa berbahagia. Pasalnya, harga komoditi gambir di tingkat petani di sana terpantau naik. Kenaikan harga gambir siap olah itu berkisar 6 ribu rupiah, dari yang sebelumnya Rp20 ribu menjadi Rp27 ribuper kilogram.

    Naiknya harga gambir olahan dan daun gambir ini merupakan kabar gembira bagi petani setempat. Hal itu diungkapkan oleh Rahimahullah, salah seorang petani gambir di Kecamatan Sutera, Kamis (6/1/2022).

    “Alhamdulillah, naik 6 – 7 ribu rupiah per kilogram, ” ujarnya.

    Dia mengungkapkan, kenaikan harda tersebut akan membuat ekonomi petani gambir jadi bergairah. Sebab, selama ini harganya hanya bertahan sampai Rp 15 ribu per kilogram.

    “Kalau harganya 15 ribu buat petani tidak sebanding dengan pengeluaran pengelolaan. Tapi, kini harganya sudah di atas 25 ribu, Ahamdulillah, ” jelasnya senang.

    Salah seorang pedagang gambir lain di Kecamatan Sutera, Hengki, 41 Tahun juga ikut senang dengan naiknya harga gambir ini.

    “Kenaikan harga pasar komoditi gambir ini sejak pertengahan Desember 2021 dan bertahan hingga 2022, ” terangnya.

    Salah satu penyebabnya adalah karena stok gudang untuk komuditi ini kurang.(**) 

    Afrizal

    Afrizal

    Artikel Sebelumnya

    Akses Jalan Terhambat Material Proyek Perbaikan...

    Artikel Berikutnya

    Penuh Akal-akalan, Nominal Pinjaman Anggota...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kenapa Minangkabau Menganut Sistem Matrilinial?
    Orang Minangkabau
    Saiful Chaniago: Nasdem, PKB, PKS Harus Legowo Sebagai Oposisi
    Ternyata Tulus Orang Minang
    Hendrajoni di Mata Rakyat Pasisia, Tidak Basa Basi, Tegas dan Melindungi

    Ikuti Kami